5 Model Pengajaran Menyimak Menurut Wilga M. Rivers

20/03/17 : Maret 20, 2017
Baca Juga
5  Model Pengajaran Menyimak Menurut Wilga M. Rivers - Menyimak merupakan salah satu dari kemampuan empat keterampilan berbahasa.

Unsur penting serta fundamental ketika berlangsungnya interaksi komunikasi yaitu kemampuan memahami informasi yang disampaikan oleh orang lain sebagai lawan atau teman bicara. 

Tidak sedikit kasus di kelas ditemukan adanya siswa yang kurang piawai dalam menyimak, hal itu bisa saja diakibatkan dari ketidakmampuan seorang siswa dalam pemusatan perhatiannya.

Menurut Wilga M. Rivers menyatakan ada lima model pengajaran menyimak untuk mencapai keberhasilan siswa dalam proses menyimak.


Lalu apa saja model pengajaran menyimak itu? Baiklah , sobat silakan lanjutkan membacanya, ya !
5  Model Pengajaran Menyimak Menurut Wilga M. Rivers

5  Model Pengajaran Menyimak Menurut Wilga M Rivers

1.  Menyimak Murni (aural)
a.  Mengidentifikasi, membedakan ciri gaya penutur, membedakan dialek/ idiolek), dan membedakan ragam bahasa dalam percakapan, cerita/ drama, atau cerita dari radio.
b.  Mengidentifikasi, memilih tanpa retensi, menyimak guru atau teman menceritakan kejadian atau pengalaman pribadi yang menarik.
c.   Mengidentifikasi, menyeleksi dan retensi sempit, menyimak guru memberikan informasi mengenai latar belakang seuatu cerita.
d.  Mengidentifikasi, menyeleksi, dan retensi luas, menyimak yang membacakan naskah sebuah lakon yang belum tahu/ dikenal sebelumnya.

2.  Menyimak dan Menceritakan
a.  Mengidentifikasi , menyimak dan merundingkan laporan lisan dari siswa lain
b.Mengidentifikasi dan memilih tanpa pretense, menyimak sebuah cerita, selanjutnyamenceritakan kembali intisari hasil simakan tersebut dengan kalimat-kalimat yang efektif secara lisan.
c.   Mengidentifikasi , memilih dan retensi pendek, (a) menyampaikan saran, pendapat pada kata-kata yang kurang pas dalam sebuah cerita, dan (b) yang dibacakan oleh teman.
d.  Mengidentifikasi, memilih dan retensi luas, menjawab pertanyaan setelah mendengarkan sebuah cerita panjang.

3.  Menyimak dan Mempraktikan
a.  Mengidentifikasi , mendengarkan cerita sederhana selanjutnya mengangkat tangan   apabila salah satu unsur yang ditentukan disebutkan.
b. Mengidentifikasi, memilih-milih tanpa retensi, mendengarkan instruksi untuk    menampilkan suatu hal.
c. Mengidentifikasi, memilih-milih, dan retensi sempit, memperhatikan instruksi/ perintah untuk melakukan suatu hal.

4.  Menyimak dan Menuliskan
a.  Mengidentifikasi , menuliskan (transkrip) sebuah rekaman yang belum pernah diedit
b. Mengidentifikasi, memilih-milih tanpa retensi, menyimak satu bagian dialog, terus menuliskan (mengarang) yang dibubuhi oleh menentukan konteks dan konklusi.
c.  Mengidentifikasi, memilih-milih dan retensi sempit. Menuliskan masalah kebudayaan yang baru didiskusikan.
d.  Mengidentifikasi, memilih-milih, dan retensi luas. Menjawab pertanyaan setelah menyimak sebuah cerita atau wawancara dan menuliskannya.

5.  Mengidentifikasi, Memilih-milih, dan Retensi Luas
a.  Mendengarkan sebuah cerita, terus melakukan gerakan tertentu sesuai dengan perintah
.
Pada praktiknya kegiatan pengajaran, dapat dipilih salah satu yang telah dijelasakan tadi, dapat juga dilakukan campuran (elektik). Pada utamanya yaitu seorang guru harus memberikan informasi (menggunakan media) tertentu mengenai suatu hal ( informasi) dan bagaimana pada pelaksananya menurut jenis dan tahap aktivitas, serta dilanjutkan dengan mempraktikannya (meragakan; demonstrasi).

Selain itu dalam interaksinya seorang guru memberikan contoh pada siswa untuk menirukan kembali dengan metode yang lebih kreatif. Begitu juga Tanya jawab guru dengan siswa atau diskusi antar sesame siswa mengenai berlangsungnya tahapan dalam jenis-jenis menyimak.

Nah, itulah sobat artikel saya mengenai 5 Model Pengajaran Menyimak Menurut Wilga M Rivers. Semoga menjadi inspirasi bagi para guru untuk selalu berinovasi dalam meningkatkan kemampuan sisiwa terutama dalam keberhasilan siswa dalam menyimak.

Share Articles