3 Fase Yang Harus Diwaspadai Oleh Penderita Demam Berdarah

04/02/17 : Februari 04, 2017
Baca Juga
3 Fase Yang Harus Diwaspadai Oleh Penderita Demam Berdarah - Curah hujan yang tinggi beberapa bulan belakangan ini merupakan masa subur untuk berkembang biaknya nyamuk penyebar penyakit mematikan demam berdarah ini. 

Negera beriklim tropis seperti Indonesia merupakan surga  bagi si nyamuk penyebar maut  ini. Sehingga beberapa wilayah di Indonesia dinyatakan sebagai daerah rawan atau daerah wabah demam berdarah.

3 fase yang harus diwspadai oleh penderita demam berdarah


Nyamuk Aedes Aegypti  dan Aedes Albopictus kedua jenis nyamuk ini adalah merupakan penyebar penyakit demam berdarah , Mereka sangat menyukai tempat-tempat genangan air yang bersih atau di bak-bak mandi rumah kita.

Virus yang disebarkankan oleh gigitan kedua jenis nyamuk ini akan langsung menyebar dalam sel darah manusia, akan semakin cepat reaksinya apabila kondisi tubuh kita dalam kondisi menurun (drop).

Penyebab semakin banyaknya kasus kematian penderita DBD ini, salah satu faktor penyebabnya diakibatkan kekurangtahuan masyarakat terhadap gejala dan fase-fase rawan pada penderita DBD ini.  Disaat kondisi demamnya reda atau suhu badan penderita turun,  banyak yang mengira ini tanda-tanda kesembuhan sehingga mereka lengah. Justru pada fase inilah  kondisi yang sangat kritis bagi penderita penyakit demam  berdarah ini .

Baiklah , untuk memperdalam pengetahuan kita mengenai  penyakit demam berdarah.  Di bawah ini ada 3 fase yang harus diwapadai oleh  penderita demam berdarah.

1. Fase I
Pada fase I ini, penderita akan mengalami demam tinggi dibarengi rasa pusing kepala, nyeri-nyeri pada otot dan nyeri punggung, pada kasus lain ditemukannya tanda-tanda pendarahan. Masa inkubasi penyakit demam berdarah selama 13 sampai 14 hari, akan tetapi kasus umum hanya 4 sampai 7 hari.

2. Fase II

Nah, pada fase dua inilah banyak yang terkecoh karena pada fase ini setelah mengalami demam tinggi selama tiga hari kondisi tubuh si penderita akan normal kembali seakan-akan telah sembuh. Padahal justru di saat kondisi tubuh si penderita seperti ini, yang dikategorikan masa-masa kritis bagi penderita demam berdarah. Jika Anda mengalami kasus seperti ini segeralah memeriksakan diri ke dokter atau rumah sakit untuk mendapatkan perawatan yang intesif. 

3. Fase III
Pada fase tiga setelah si penderita  mengalami / melewati masa-masa kritis. Akan tetapi pada fase ini masih harus tetap dalam pengawasan dokter karena, suhu tubuh bisa saja kembali naik.
Sebagai catatan sebaiknya kita harus mewaspadai jika mengalami demam tinggi yang diderita lebih dari tiga  hari. Sebagaimana kita ketahui bahwa timbulnya penyakit pada diri kita salah satu faktornya dari pola hidup yang dilakukan oleh kita sendiri.

Saya akan berbagi tips supaya terhindar dari penyakit demam berdarah, coba disimak beberapa tips tersebut di bawah ini :  
1.      Biasakan atau terapkan pola hidup sehat dalam keluarga Anda
2.      Memperbanyak konsumsi sayur dan buah-buahan
3.      Rutin membersihkan lingkungan tinggal Anda , misalnya menguras bak mandi secara rutin, atau  memeriksa   sekitar jangan sampai ada genangan air yang bisa ditempati nyamuk untuk berkembangbiak atau bertelur.  
4.      Jika perlu melalukan foging
5.     Pasanglah obat anti nyamuk

Demikian postingan saya mengenai 3 fase yang harus diwapadai oleh  penderita demam berdarah. Dan beberapa tips untuk menghindari tertularnya demam berdarah. Lebih baik mencegah dari pada mengobati tidak ada salahnya jika kalimat bijak tersebut menjadi pengingat untuk kita supaya terhindar dari berbagai penyakit.

Semoga Bermanfaat. 

Share Articles

Saat ini 0 comments :